Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2016

AKU INGIN MENJADI

Tentang waktu yg selalu km gunakan untuk sekedar kesenangan. Tentang uang yg kamu hamburkan untuk kepuasan. Tentang impian yg sedikit km pikirkan tp selalu kamu harapkan, berjuang tak sekecil itu. Berapa langlah kamu harus bertapak, sekalipun melangkah banyak belokan bahkan batu yg harus km lompati. Km yakin dengan sebuah mimpi yg besar tp sampai sekarang km belum bangun untuk mewujudkan mimpi itu, lalu apakah Tuhan  akan merasa adil jika mengagungkan hambanya yg sedikit berjuang dan banyak berharap? Kadang pertanyaan sering kali menyergap pikiran kita, namun sampai sekarang tidak juga kita bergerak. Terlalu banyak teori yg kita bukukan sampai lupa kapan waktu akan habis menelannya. Satu hal yang sampai sekarang belum kamu pahami, dia adalah waktu. Tanpa waktu km tidak akan memenuhi target yg km tentukan. Tentukan, pastikan dan wujudkan! Dan sebanyak apapun km berjuang jika tanpa dilandasi restu dariNya semua tdk akan menjadi apa-apa lantas sesering mungkin berdoalah mintalah yg t

TINTA PADAM (text II)

Membekaskan luka lalu pergi seenaknya~ Karena terlalu yakin, terlalu sabar, terlalu peduli, terlalu bodoh dan terlalu cinta. Memulai segalanya berdasar rasa dan mengakhirinya karena terpaksa berkorban rasa. Sakit memang, pedih sangat tapi itulah kinerja dari setiap luka yg sempat km goreskan. Melihatmu di tengah tengah keramaian, tertawa, mengerjakan segala hal yg km suka, mengacuhkan setiap orang yg km sakiti. Ya, itulah dirimu. Aku tahu kita tidak begitu paham dengan hubungan kita sebelumnya tapi kamu perlu tahu jika aku meyakini perasaanku yg singgah dihatimu, kepala yg pernah bersandar dibahumu dan jemari yg sempat mengisi sela sela jemarimu, dan sayangnya semua itu sudah berlalu. Meninggalkan dengan mudah sampai aku tidak tahu bagaimana caraku melupakan segalanya, tinta padam yg kau goreskan terlalu dalam tapi apadaya, aku hanya segelintir kertas yg pasrah untuk tetesan tintamu, hanya menunggu kapan bekas tinta itu akan hilang. Namun bukankah sebenarnya aku pernah menjadi

IYA, TAK APA (text III)

Aku terjatuh (lagi), mengulang kesalahan yg sama karena keputusanku sendiri. Mempercayai segala ucapan dari mulut insan yg tdk bertanggung jawab, membekaskan luka (lagi) lalu meninggalkan seenaknya (lagi) begitu seterusnya. Tapi tak apa, aku sekarang sudah berdiri tegak, aku siap untuk membuka lembaran baru tanpa ada coretan ataupun tinta padam yg akan membekas. Aku sudah siap dengan suasana baru. Sekarang aku cukup menunggu dan berjuang bersama bukan mengejar lalu berjuang sendirian. Aku siap dijemput seseorang yg baru yg lebih baik menurut Tuhan bukan terbaik menurutku sendiri. Jadi, sebenarnya kehilanganmu tak apa. Aku hanya akan sakit sementara. Selama aku tidak kehilangan hati dan pikiranku, kurasa akan baik baik saja. Karena sebelum ada kamu pun aku pernah bahagia jadi sudah pasti kebahagiaanku tidak tergantung kamu.

KEPASTIAN (text I)

Kisah yg bermunculan dari sebuah teka teki. Teka teki yg hanya bisa menerka nerka tentang kepastian. Tidak banyak dr kita tahu apa itu kepastian. Kepastian hanya janji yg dikatakan dan belum diwujudkan tapi entah dg perkataan itu mampu menyihir setiap insan yg mengiginkannya. Pastikan setiap hal dg baik entah itu untuk org tua, teman ataupun (dia). Biarkan segalanya berjalan sesuai alur kalaupun ingin mengadakan perubahan rubahlah dengan cara yg baik karena skenario dariNya tidak pernah salah, jadilah pemeran utama yg menang dalam segala hal positif, butuh waktu memang, sabar memang tp itulah hidup. Jangan selalu bediri pada satu titik, ada saatnya gunakan logika, tdk semua kepastian nantinya dapat terwujud karena waktu dapat mengubah kapanpun ia mau. Jangan pernah salahkan waktu jika ia bisa menelan segalanya, kamu harus tau bahwa waktu dapat berubah menjadi sesuatu yg sangat buruk karena ia bisa mengahancurkan segalanya tp km juga harus yakin bahwa "time heals almost everyth